Bahan Bakar Habis; Pasien, Bayi Prematur di RS Al-Aqsa Dalam Bahaya

GAZA,PALESTINA – Kementerian Kesehatan Palestina memperingatkan penghentian operasional di Rumah Sakit Asy-Syahid Al-Aqsa di Deir Al-Balah di Jalur Gaza tengah.

Kementerian Kesehatan mengatakan dalam pernyataan pers yang diterima oleh Pusat Informasi Palestina, “Generator Rumah Sakit Martir Al-Aqsa akan berhenti empat jam dari sekarang; Karena bahan bakar habis dan tidak dibawa masuk.”

Kementerian Kesehatan menambahkan, “Bayi yang terluka, sakit, dan prematur berisiko meninggal.”

Tentara penjajah Israel Israel terus melanjutkan agresinya terhadap Jalur Gaza, baik di darat, laut, dan udara, sejak tanggal 7 Oktober lalu, yang mengakibatkan kematian 35.800 warga, yang sebagian besar adalah anak-anak dan perempuan, serta melukai 80.011 orang yang lainnya, dengan jumlah korban yang tak terhingga, karena ribuan korban masih ditahan.

Hari ini, Kamis, pihak manajemen Rumah Sakit Martir Al-Aqsa memperingatkan akan bencana kesehatan jika bahan bakar tidak disuplai dalam jumlah meski sedikit ke rumah sakit dalam beberapa jam ke depan. Manajemen menilai hal itu akan terjadi karena tekanan terhadap sumber daya medis dan sektor kesehatan yang sudah rusak untuk menghentikan sepenuhnya operasional rumah sakit di Jalur Gaza.

Manajemen RS menyatakan dalam pernyataan yang diterima Pusat Informasi Palestina bahwa mereka mengungkapkan keheranan dan ketidaksetujuannya yang mendalam terhadap kebijakan penundaan terhadap Rumah Sakit Martir Al-Aqsa. Selama berjam-jam, kami telah melakukan kontak dengan otoritas terkait dan dengan Badan Kesehatan Dunia Organisasi, yang merupakan badan yang bertanggung jawab untuk memasok bahan bakar ke rumah sakit, tetapi tidak ada tanggapan terhadap permintaan kami untuk memasok bahan bakar dengan segera dan mendesak.

Manajemen menambahkan: pihaknya mengumumkan kepada semua organisasi internasional serta opini publik global bahwa Rumah Sakit Martir Al-Aqsa memiliki kapasitas penyimpanan bahan bakar yang diperkirakan mencapai 50.000 liter bahan bakar, namun jumlah yang dipasok tidak melebihi seperlima. Rumah sakit membutuhkan lebih dari seperlima setiap hari untuk dapat memberikan layanan kesehatan dan perawatan medis yang tepat.

Rumah Sakit Martir Al-Aqsa menyediakan perawatan medis dan layanan kesehatan kepada lebih dari 1.200 pasien dan luka, termasuk 600 pasien gagal ginjal yang membutuhkan arus listrik untuk mendapatkan manfaat dari layanan dialisis, yang akan berhenti dalam beberapa jam jika bahan bakar tidak tersedia. dipasok ke rumah sakit. (at/pip)

Sumber: Pusat Informasi Palestina 🇵🇸

Penulis: No Perfect

MENGAPA KEJAHATAN selalu bisa kompak BERSATU? Karena, KEBENARAN tidak pernah membutuhkan SEKUTU!”

Tinggalkan komentar